Makassar – Menjelang satu hari pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Taruna/Taruni Politeknik Ilmu Keimigrasian (POLTEKIM) dan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP) Kemeterian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkumham Sulsel) melalui Kepala Subbagian (Kasubbag) Kepegawaian dan Rumah Tangga Andi Rahmat bersama Jajaran Panitia Pusat dari Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Sekretariat Jenderal (Setjen) Kemenkumham RI dan Jajaran Panitia Badan Kepegawaian Negara (BKN) Makassar, telah melakukan penyegelan ruang SKD di Gedung BKN Kantor Regional IV Makassar pada Senin (22/07).
Sebelum dilakukan penyegelan, Kasubbag Andi Rahmat beserta Jajaran dari Biro SDM Setjen dan BKN Makassar terlebih dahulu memeriksa kesiapan sarana dan prasarana (sarpras) dimulai dari pemeriksaan alur masuk/keluar peserta, ruang registrasi peserta, penitipan barang, pemberian PIN registrasi, ruang tunggu peserta, pemeriksaaan peserta, ruang ujuan Computer Assisted Test (CAT), dan ruangan medis.
Selain itu, mereka juga memastikan ruang ujian CAT sudah siap digunakan dan tidak ditemukan kendala pada setiap perangkat komputer dan jaringan yang telah disiapkan oleh BKN untuk kemudian digunakan dalam ujian.
“Setelah semuanya siap, kami segera melakukan penyegelan. Penyegelan ini dilakukan agar ruangan ujian menjadi steril selama pelaksanaan ujian nantinya. Hal ini penting untuk mencegah tindakan kecurangan sehingga pelaksanaan SKD berjalan dengan aman, akuntabel, dan transparan,” ungkap Rahmat usai penyegelan ruang ujian CAT.
Rahmat juga katakan ruangan yang disegel tersebut nantinya akan dipakai ujian CAT yang dijadwalkan pada tanggal 23 – 24 Juli 2024, diikuti oleh peserta sebanyak 596 orang.
Upaya tersebut mendapat apresiasi dari Kepala Divisi Administrasi (Kadivmin) Indah Rahayuningsih. Indah ungkapkan bahwa penyegelan ruangan ujian merupakan upaya Kanwil Kemenkumham Sulsel di dalam memberikan kontribusi positif bagi Kemenkumham yang telah memberikan amanah dan kepercayaan kepada Panitia Kanwil di dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab ini.
“Kami bertanggung jawab dengan cara ikut serta penyegelan ruang ujian CAT. Dengan adanya penyegelan ini, kami harap seleksi calon Taruna/Taruni POLTEKIM dan POLTEKIP dapat menghasilkan individu-individu yang berkualitas, berintegritas, dan siap menjalani pendidikan serta pelatihan tanpa dinodai dengan kecurangan sejak awal,” ucap Indah.
Lebih lanjut Indah ungkapkan dengan penyegelan ruang ujian CAT, maka peserta yang akan ikut ujian harus bisa berjuang dengan kemampuannya sendiri. Untuk itu, Indah berpesan kepada peserta agar mengikuti seleksi ini dengan sungguh-sungguh, percaya diri, dan mematuhi serta mengikuti semua peraturan dan arahan yang telah ditetapkan oleh panitia.