Layanan Publik Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bantaeng (Rutan Bantaeng) layak mendapat apresiasi karena didesain unik dan terlihat menarik. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulsel, Harun Sulianto saat melakukan Kunjungan Kerja Pada Rutan Bantaeng, Rabu (28/10/2020).
"Layanan Kunjungan Rutan Bantaeng didesain menarik, nyaman dan merupakan karya Warga Binaan Pemasyarakatan. Tentunya, desain ini dapat memberikan kenyamanan bagi pengunjung. Salah satunya yang didesain unik adalah Kursi Kunjungan yang dibuat oleh WBP dan terbuat dari kayu jati . Hal ini adalah wujud pembinaan yang positif yang telah dihasilkan oleh Rutan Bantaeng," Kata Harun.
Kakanwil juga mengapresiasi tersedianya ruang tunggu prioritas yang menarik dan merupakan salah satu layanan publik berbasis HAM.
Kemudian juga disediakan Pos Pelayanan Komunikasi Masayarkat sehingga masyarakat Bantaeng dapat memperoleh layanan terhadap adanya permasalahan hak asasi manusia yang dikomunikasikan maupun yang tidak/belum dikomunikasikan.
Melihat perubahan dan pembenahan Rutan Bantaeng, Kepala Kantor Wilayah optimis di Tahun 2021 Rutan Bantaeng dapat memperoleh predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Kepala Rutan Bantaeng, Ince M. Rizal mengatakan, sejauh ini terlah banyak perubahan yang telah dilakukan. "Tersedianya ruang tunggu kunjungan, ruang Yankomas, Ruang Laktasi /ruang menyusui bagi pengunjung yang mempunyai bayi dan tersedianya Ruang bermain utk anak dan fasilitas dan ruang khusus untuk difabel," Ungkap Ince.
Dalam kunjungannya, Kakanwil mengingatkan kepada pegawai agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban Rutan serta mematuhi protokol pencegahan Covid-19.